Sehari setelah di bersihkan, sampah kembali numpuk di pantai cibutun sangrawayang

 


Sukabumi-Bupati sukabumi, marwan hamami bersama dandim 0622 kembali meninjau lokasi pantai cibutun-sangrawayang pada minggu 8 oktober 2023, pasca di bersihkan secara gotong royong oleh semua elemen masyarakat dan pemerintah dari tanggal 4 sampai tanggal 7 oktober, kegiatan bersih bersih tersebut di bantu dengan beberapa alat berat yang di hadirkan oleh pemerintah setempat, meski belum terlihat maksimal pada akhir kegiatan Sabtu (7/10/2023) namun pemandangan pantai terlihat bersih.


Tapi sehari setelahnya di kawasan pantai cibutun-sangrawayang itu saat ini kembali dipenuhi sampah tumpukan plastik dari kegiatan sampah rumah tangga.

"Kalau kemarin didominasi oleh sampah kain, dan kita susuri sungai yang menjadi beban pencemar agar mengetahui sampah kain itu berasal dari mana.

"Hari ini coba kita lihat setelah pantai bersih kemarin sekarang Pantai Sangrawayang di penuhi sampah plastik," ungkap Marwan Hamami, saat melakukan monitoring di Pantai Sangrawayang, Minggu (08/10)

Menurut Bupati, aksi bersih-bersih pantai yang dilaksanakan selama empat hari sebelumnya di kawasan Pantai Cibutun ini membuahkan hasil sesuai yang diharapkan.

"Kemarin sudah bersih, sekarang sudah penuh lagi," 

Tumpukan sampah di Pantai yang didominasi hasil sampah rumah tangga diduga merupakan kiriman dari hulu Sungai.

"Kemarin hujan di wilayah Utara sekitar 1 jam lah gak lama,  dimungkinkan sampah rumah tangga ini melalui sungai hingga terbawa ombak ke bibir pantai ini" jelas Marwan.

Bupati menyebut,  pengentasan sampah di kawasan pantai tersebut tidak mudah, perlu penanganan yang tegas dari sisi kebijakan

"Sampah sampah dari aliran sungai akan terdorong ke pantai ini, dan disini muaranya" ujar Marwan.

Ditegaskan Marwan, setiap masyarakat yang membuang sampah sembarangan baik pembuangan sampah ke sungai ataupun ke laut harus di tindak.

"Sebab, apabila dibiarkan isu sampah akan selalu terjadi dan tidak akan pernah berhenti" tuturnya.

Menurut Bupati, ada dua langkah yang harus diterapkan dalam mengurangi isu sampah, diantaranya mengedukasi masyarakat agar memberhentikan kebiasaan membuang sampah ke sungai maupun ke laut dan membuat aturan tegas bagi warga yang membuang sampah tidak pada tempatnya

Bupati meminta, pemerintahan desa dapat memberikan edukasi kepada masyarakat untuk bersama-sama mengawasi oknum pembuangan sampah ke sungai maupun ke laut supaya tidak menimbulkan suatu polemik baru.

"Apabila dikemudian hari ditemukan masalah lingkungan, pemerintah desa untuk segera melaporkan kepada stakeholder terkait untuk segera ditindaklanjuti," tandasnya.(*)

Post a Comment

أحدثأقدم